Jumat, 22 November 2024

Kasus Asusila Ahli Gigi di Samarinda, Terungkap Hal Baru 

Koresponden:
Muhammad Zulkifly
Sabtu, 4 Desember 2021 11:9

FOTO : Ilustrasi pencabulan yang dilakukan HH rupanya tak hanya bermotif pasang behel gratis, sebab korban juga dijanjikan uang tips Rp200 ribu/HO

DIKSI.CO, SAMARINDA - Kisah pencabulan yang menimpa Mawar pada Sabtu (20/11/2021) kemarin rupanya tak hanya dilatar belakangi iming-iming pasang behel gratis. Pasalnya dari penyidikan petugas juga diketahui jika pelaku, yakni HH (56) menjanjikan uang tips senilai Rp200 ribu kepada korban. 

Mawar yang masih berusia 13 tahun itu pun jatuh kepada bujuk rayu pelaku, yang merupakan ahli gigi di Kecamatan Loa Janan Ilir. 

Terjebak dalam rayuan pria yang lebih pentas menjadi kakeknya itu, Seroja pun menuruti kemauan HH yang sukses menyalurkan hasrat bejatnya sebanyak satu kali.

Namun setelah behel yang dijanjikan terpasang, tepatnya delapan hari setelah persetubuhan terjadi, pencabulan HH terhadap Mawar akhirnya terbongkar, tepat pada Minggu (28/11/2021) lalu.

"Karena korban terus menagih uang Rp200 ribu yang juga dijanjikan namun tidak kunjung diberikan," ungkap Kapolsek Samarinda Seberang, Kompol M Jufri Rana, melalui Kanit Reskrim, Iptu Dedi Septriadi, Sabtu (4/12/2021).

Lanjut Dedi, sebab desakan Mawar menagih janji uang Rp200 ribu itulah yang menjadi muasal terbongkarnya pencabulan tersebut. Desakan Mawar yang terus menagih rupanya membuat HH pusing. Dia yang mengenal orangtua Mawar pun berusaha mencari jalan damai dengan bantuan ketua RT sebelum kasusnya ditangani polisi. 

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait
breakingnews