DIKSI.CO, SAMARINDA - Kalimantan Timur bersiap menghadapi puncak gelombang ketiga Covid-19.
Menurut prediksi yang disampaikan Kemenkes RI, puncak gelombang Covid-19 diprediksi terjadi pada akhir Februari 2022.
"Informasi dari pisat pusat, Kaltim menuju puncak gelombang pada akhir Februari ini," kata Riza Indra Riadi, Pj Sekprov Kaltim, dikonfirmasi Kamis (24/2/2022).
Terbukti pada rilis data dari satgas Covid-19 pada Kamis (24/2/2022), terjadi penambahan kasus konfirmasi baru yang sangat tinggi yakni sebanyak 2.577 kasus baru.
Riza berharap penurunan kasus pasca melewati puncak gelombang mulai terjadi saat memasuki Maret mendatang.
"Mudah-mudahan tidak sampai Maret. Setelah melewati puncak gelombang semoga landai," paparnya.
Pemprov Kaltim bersiap menghadapi puncak kasus Covid-19, dengan membuka lokasi isolasi mandiri di Asrama Atlet, GOR Sempaja Samarinda, mulai pekan lalu.
"Untuk itu, kami berulaya mengatur pencegahan, untuk tidak ada lagi yang gugur akibat Covid-19 ini," tegasnya.
"Kami udah menyiapkan isoter yang sudah mulai operasional, juga percepatan vaksinasi supaya masyarakat terus terlindungi," sambungnya.
Usai beroperasi, puluhan pasien Covid-19 telah mendapat perawatan di lokasi isoter.
Data terakhir yang diterima, di Asrama Atlet Sempaja telah 63 pasien corona yang rawat inap.
Padahal, tahap awal pengoperasian lokasi isoter, hanya bisa menampung 50 pasien, lantaran keterbatasan tenaga dan pelalatan medis.
"Melihat kenaikan kasus saat ini, tampaknya isoter bisa penuh. Semoga saja bisa ditangani dengan cepat," terang Masitah, Plt Kepala Dinkes Kaltim. (tim redaksi Diksi)