Sabtu, 23 November 2024

Jawaban Pemprov Kaltim Soal Aksi Massa di Pembagian Sembako Gubernur Isran Noor

Koresponden:
Redaksi
Kamis, 23 April 2020 10:37

Gubernur Kaltim Isran Noor/ Diksi.co

DIKSI.CO, SAMARINDA - Aku Instagram Pemprov Kaltim @pemprov_kaltim beri keterangan terkait aksi massa yang terjadi di kediaman Gubernur Kaltim Isran Noor pada hari ini Rabu (23/4/2020). 

Diberitakan Diksi.co sebelumnya, massa berkumpul di kediaman Isran Noor, dikarenakan adanya aksi bagi sembako hari ini. 

Info yang dihimpun di lapangan, pembagian sembako menggunakan sistem kupon yang sebelumnya sudah dibagikan berjumlah 1000 kupon.

Banyaknya warga yang mengantre, membuat desak-desakan warga tak bisa dihindari. Kondisi ini bahkan sudah terjadi sejak pukul 13.00 Wita.

Paket sembako yang dibagikan berupa beras 5 kg, telur ayam, gula 1 kg, dan minyak goreng.

Berikut keterangan Pemprov Kaltim sesuai dengan keterangan yang dipublish di akun Instagram bercentang biru dari Pemprov Kaltim:

Terkait pembagian sembako oleh keluarga besa Gubernur Kaltim Isran Noor, pada Kamis (23/4), Kepala Biro Humas Setda Kaltim, M Syafranuddin menerangkan, pembagian sembako menjelang bulan puasa merupakan kegiatan rutin keluarga besar Gubernur Isran Noor, sebagai bentuk kepedulian sosial kepada masyarakat yang membutuhkan. Bantuan diberikan kepada keluarga kurang mampu yang ada di sekitar kediaman.

Karena masa pandemi Covid-19, sempat ada rencana tidak menggelar pembagian sembako. Namun dalam beberapa hari terakhir kediaman pribadi Gubernur Kaltim, selalu kedatangan warga yang meminta bantuan sembako. Dikarenanakan tidak ada sembako di rumah akibat terhentinya kegiatan dalam artian tidak ada sumber pendapatan.

Kondisi ini, membuat keluarga Gubernur Isran Noor berpikir ulang untuk meniadakan pembagian sembako. Akhirnya pembagian sembako dilakukan dengan cara sesuai ketentuan yang ada yakni bagi warga kurang mampu, dengan menjaga jarak, cuci tangan dengan sabun, dicek suhu badan, dan tidak ada jabat tangan. Jumlah warga yang datang semakin banyak menjelang Ramadan, sehingga terjadi penumpukan di luar pagar/halaman rumah Isran Noor.

“Melihat banyaknya warga masyarakat yang datang, keluarga Gubernur Isran Noor dibantu sejumlah warga sekitar dan petugas yang ada, mau tidak mau tetap melayani dengan menyediakan bantuan diantaranya beras,” terangnya.

Ditambahkan, Gubernur Isran Noor dan keluarga menyampaikan permohonan maaf, jika pembagian bantuan sembako dinilai kurang tepat yakni pada saat Covid-19 mewabah.

Namun, pembagian sembako yang dilakukan tiada lain, sebagai bentuk kecintaan kepada masyarakat yang serba kesulitan di tengah pandemi Covid-19.

“Tujuannya tiada lain ingin membantu dan memberikan kegembiraan kepada masyarakat yang sangat membutuhkan sembako, terutama menyambut Ramadan yang dimulai Jumat besok,’ tandasnya.

Apa yang terjadi pada Kamis, 23 April 2020 ini, ungkapnya, di luar dugaan, karenanya Gubernur Isran Noor dan keluarga berdoa warga masyarakat yang ikut dalam pembagian sembako, selalu dalam lindungan Allah SWT dan diberikan kesehatan serta dijauhkan dari segala marabahaya terutama Covid-19. (tim redaksi Diksi) 

Kolaborasi Diksi.co Group X Aku Mantap 

 

 

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews