"Butuh peran ulama, tokoh masyarakat maupun tokoh agama untuk menyampaikan kepada masyarakat agar tidak terjadi panic buying," jelasnya.
Sri Wahyuni, Sekretaris Provinsi (Sekprov) Kaltim, mengungkap beberapa strategi perlu menjadi perhatian bersama dalam pengendalian inflasi yang perlu dilakukan menjelang hari besar keagamaan nasional Ramadan dan ldulfitri.
Salah satu yang bakal dilakukan menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan menjadi perhatian bersama di kabupaten dan kota, juga TPID provinsi.
"Kemudian inspeksi mendadak (sidak) terhadap pasar dan distributor ini tetap akan dilakukan gerakan pangan dan pasar murah di level provinsi dan kabupaten/kota," tegasnya.
"Juga peran perusda yang selama ini belum optimal agar dioptimalkan terkait penyediaan bahan pokok penting dengan harga terjangkau," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)