DIKSI.CO, SAMARINDA - DPRD Samarinda kembali menyoroti kualitas pendidikan di Kota Tepian.
Menurut Ketua Komisi IV DPRD Samarinda Sri Puji Astuti, persoalan pendidikan tidak bisa diselesaikan hanya dari pemerintah daerah saja, melainkan semua pihak harus terlibat, terutama dari masyarakat sendiri dan dunia usaha.
"Peningkatan SDM juga membutuhkan sarana dan prasarana, dan itu tidak bisa diselesaikan oleh pemerintah saja," tegasnya.
Ia menjelaskan, dalam menyelesaikan persoalan pendidikan, diperlukan kerja sama yang baik antara pemerintah, masyarakat dan dunia usaha.
Sebab, jika kerja sama tersebut tidak berjalan dengan baik, maka akan menjadi persoalan tersendiri untuk pemerintah.
"Ini harus dibantu dunia usaha dan masyarakat (orang tua murid), kalau tidak ditopang justru ini tidak akan berjalan baik dan peningkatan SDM juga akan sulit," jelasnya.
Ia menambahkan, munculnya sumbangan atau iuran dikarenakan dana bantuan operasional sekolah daerah (BOSDA) tidak dapat memenuhi kebutuhan pendidikan yang cukup banyak.