DIKSI.CO, SAMARINDA - Pasca aksi pertikaian sejumlah pria di sekitar Taman Cerdas, Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) pada Senin (4/7/2022) kemarin viral dan menimbulkan 1 korban jiwa, pihak kepolisian pun segera bergegas melakukan olah TKP.
Informasi dihimpun, olah TKP dilakukan oleh Unit Inafis Satreskrim Polresta Samarinda beserta Tim Marabunta, Unit Reskrim Polsek Samarinda Ulu pada Selasa (5/7/2022) sore tadi.
"Kita saat ini melakukan kegiatan rekonstruksi awal (kejadian), dengan memberi nomor di TKP untuk merunut kejadian pastinya," ucap Kasat Reskrim Polresta Samarinda, Kompol Andika Dharma Sena melalui Kasubnit Inafis, Aiptu Harry Cahayadi yang dijumpai sore tadi.
Lanjut dijelaskannya, penomoran lokasi kejadian dilakukan untuk merunut kejadian valid yang menewaskan Yurani (43) tersebut.
"Tujuannya, (memberi nomor TKP) untuk mengetahui pasti kejadian tersebut. Seperti di mana letak pertikaian, lokasi korban dan lainnya (orang-orang yang bertikai)," tegasnya.
Selain memberi nomor perkara kejadian, lanjut Aiptu Harry Cahyadi, petugas juga mengumpulkan sejumlah bukti berupa senjata tajam yang digunakan untuk bertikai.
"Untuk (jenis) sajamnya masih kita identifikasi. (informasi rumah sakit), korban meninggal akibat luka di bagian perut dan paha," tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, aksi pertikaian itu melibatkan 5 pria. Yakni Amirullah (pelaku penikaman) dengan Yusran (korban meninggal), Jufri serta Arbain dan Yusril.
Keributan ke limanya ditengarai rasa dendam oleh Amirullah kepada Jufri. Saat keduanya hendak bertikai, Yusran selaku kakak Jufri pun turut membela adiknya dengan mempersenjatai dirinya menggunakan sajam.
Perkelahian pun tak lagi terlekan. Hingga Yusran yang saat itu terjadi dan langsung menjadi sasaran Amirullah.
Usai menikam korban, Amirullah pun segera melarikan diri ke aliran anak sungai namun berhasil dibekuk petugas untuk menjalani proses lebih lanjut. (tim redaksi)