DIKSI.CO, SAMARINDA - Samarinda jadi daerah penyumbang pasien positif terbesar di Kaltim pada hari ini, yakni 208 kasus.
Jumlah ini memperparah kondisi Samarinda, sebagai zona merah kasus Covid-19, dengan total kasus konfirmasi mencapai 2.255 kasus.
Ismed Kusasih, Plt Kepala Dinas Kesehatan Samarinda menyampaikan meledaknya kasus konfirmasi baru di Kota Tepian, lantaran pemeriksaan sample swab cukup besar dilakukan pada hari ini.
Hal tersebut lantaran ada sample menumpuk hingga 10 hari lalu untuk Kota Tepian.
"Hari ini yang terkonfirmasi positif, dari beberapa sample yang berbeda harinya. Contohnya hari ini ada 28 sample yang sudah di atas 10 hari. Jadi hari ini sample yang diperiksa pasti lebih 300 sample," kata Ismed, Jumat malam (25/9/2020).
Diketahui rata-rata sample yang diperiksa di Samarinda, berjumlah 300 sample per harinya.
Ismed menegaskan meski terjadi penambahan yang sangat besar di Samarinda, namun seluruh kasus baru itu hampir seluruhnya hasil tracing dari tim surveillance di tiap kecamatan. Itu jadi penanda, tim telah berkerja maksimal melakukan tracing dan tracking.
"Jadi hari ini, meskipun penambahan tinggi. Ini semua hampir kita dapatkan dari testing dan tracking oleh tim surveillance kecamatan," jelasnya.
Karena seluruhnya memiliki gejala ringan, maka 208 pasien baru pada hari ini seluruhnya melakukan isolasi mandiri di rumah.
"Kasus semuanya ringan, jadi cukup isolasi mandiri," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)