Jumat, 22 November 2024

Samarinda Raih Penghargaan Pembangunan Daerah Terbaik se-Kaltim, Wali Kota Andi Harun: Bukti Konkret Dedikasi Pemkot

Koresponden:
Alamin
Kamis, 2 Mei 2024 20:52

Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik saat menyerahkan penghargaan kepada Wali Kota Andi Harun/IST

DIKSI.CO, SAMARINDA - Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda meraih penghargaan pembangunan daerah  terbaik nomor satu di Kalimantan Timur (Kaltim).

Penghargaan ini diberikan di acara Musrenbang RPJPD Kaltim 2025-2045 dan RKPD Kaltim 2025 di Hotel Mercure, Jalan Mulawarman Samarinda, pada Kamis (2/5/2024).

"Penghargaan ini merupakan bukti konkret dari dedikasi serta komitmen yang tinggi dari Pemkot Samarinda dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan kesejahteraan masyarakat," ujar Wali Kota Saarinda Andi Harun.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik kepada Andi Harun sebagai apresiasi atas prestasi Pemkot Samarinda dalam berbagai aspek pembangunan, termasuk pencapaian, sinergi perencanaan, konsistensi substansi, dan inovasi pembangunan.

"Penghargaan ini adalah apresiasi pada seluruh jajaran pemerintah kota Samarinda, pegawai, dan masyarakat. Kami juga berterima kasih atas dukungan dari Forkopimda yang telah membuat pembangunan berjalan lancar dan memberikan dampak luas bagi masyarakat," kata Andi Harun.

Menurut Akmal Malik, Musrenbang 2024 menjadi istimewa karena dilakukan penyusunan RPJPD periode hingga 20 tahun akan datang (2025-2045), yang mencerminkan visi bersama untuk masa depan Kaltim.

Dalam rancangan RPJPD 2025-2045, Pemprov Kaltim menetapkan target-target pembangunan yang mencakup pendapatan per kapita, pengentasan kemiskinan dan ketimpangan, peningkatan ekonomi dan daya saing daerah, serta penurunan emisi gas rumah kaca, yang diselaraskan dengan target-target nasional.

"Mewujudkan visi Kaltim 2045, Kaltim akan tetap berkontribusi besar dalam pembangunan nasional, di mana wilayah Kaltim ditetapkan sebagai superhub ekonomi dan daerah mitra Ibu Kota Nusantara (IKN) melalui pengembangan klaster-klaster industri," tambahnya.

Diharapkan, ke depannya perekonomian Kaltim akan didorong oleh sektor manufaktur dan jasa, dengan tetap memprioritaskan prinsip pembangunan ekonomi hijau.  (*)

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews