DIKSI.CO, SAMARINDA - Wali Kota Samarinda, Andi Harun menunjuk langsung Perumda Varia Niaga Samarinda dan Dinas Perhubungan (Dishub) Samarinda sebagai pelaksana teknis rencana kerja sama dengan pihak PT Pelindo
Kerja sama yang direncanakan terkait jasa pengolongan kapal ponton di Sungai Mahakam, tepatnya di bawah Jembatan Achmad Amins (eks Jembatan Mahkota II Samarinda).
Direktur Utama (Dirut) Perumda Varia Niaga, Syamsuddin Hamade, membeberkan beberapa jenis kerja sama yang akan dilakukan.
"Ada kerja sama jasa pandu, jasa tunggu, klasifikasi usaha, serta jasa pengisian air bersih. Intinya berbagi peran antara Perumda Varia Niaga dan Pelindo itu masing-masing di mana," ungkap Syamsuddin Hamade kepada awak media, Rabu (6/4/2022).
Ia melanjutkan, teknis bentuk kerja sama tersebut secara detail akan ditentukan dalam waktu dekat ini. Termasuk, soal Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang diminta wali kota.
"Semakin cepat akan lebih baik. Yang jelas ada kerja sama dan bagi hasil. Karena selama ini (pengolongan kapal) dilakukan sepenuhnya oleh Pelindo," paparnya.
Diketahui, biaya pengolongan kapal yang selama ini berjalan di Sungai Mahakam dikelola oleh PT Pelindo dengan menggandeng pihak ketiga. Adapun pendapatan dari sektor tersebut tak masuk ke daerah, melainkan langsung ke Pemerintah Pusat dalam bentuk Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNPB).
Wali Kota Samarinda, Andi Harun, menyatakan kerja sama tersebut sudah pasti memiliki landasan hukumnya sendiri.
"Semuanya pasti ada," ucapnya.
Termasuk, lanjut orang nomor satu di Samarinda itu, kerja sama bisa diperlebar di sektor-sektor lain seperti pengadaan air bersih bagi kapal-kapal.
"Intinya adalah penataan, pengelolaan, alur pelayaran konsesi di wilayah Sungai Mahakam ini dapat terpadu antara Pemerintah, Pelindo, KSOP, TNI-Polri. Selain itu memberikan kesempatan perusahaan daerah untuk ikut kerja sama dalam meningkatkan PAD," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)