Senin, 25 November 2024

Prabowo Bersedia Dicalonkan di Pilpres 2024, Ketua Gerindra Kaltim Ungkap Soal Gerakan hingga Tingkat RT 

Koresponden:
diksi redaksi
Senin, 15 Agustus 2022 9:45

Andi Harun saat hadir dalam Rapimnas Partai Gerindra di Sentul, Bogor/ Foto: Dok narsum

DIKSI.CO, SAMARINDA -  Ketua DPD Gerindra Kaltim, Andi Harun turut tampil dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Gerindra yang digelar di Sentul Bogor sejak Jumat (12/8/2022) lalu. 

Dalam tampilan foto yang didapatkan tim redaksi, tampak Andi Harun maju ke depan panggung. 

Foto dirinya bersama dengan Sekretaris DPD Gerindra Kaltim, Seno Aji dan Bendahara A. Albert Rainbern, terlihat jelas di slide besar di atas panggung. 

Andi Harun tampak berdiri di tengah, diapit Seni Aji dan A. Albert Rainbern. 

Diketahui, dalam Rapimnas Gerindra itu, telah disampaikan bahwa Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto bersedia maju untuk dicalonkan sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2024 mendatang. 

Sebelumnya, dalam wawancara bersama media lokal di Kaltim beberapa waktu lalu, Andi Harun juga telah sampaikan bahwa ia bersama kader-kader Gerindra di Bumi Etam, telah sepakat untuk memenangkan Prabowo Subianto sejak jauh-jauh hari. 

"Kami akan memperjuangkan bapak Prabowo Subianto menjadi presiden di tahun 2024," kata Andi Harun.

Terpenting, lanjut Andi Harun, agar Gerindra jadi partai pemenang, seluruh kader harus bekerja keras dan ikhlas. Melalui kerja-kerja nyata, partai Gerindra dipastikan Andi Harun pantas untuk memenangkan hati rakyat.

"Kami punya cita-cita nasional. Yakni, menenangkan ketua umum (Prabowo) menjadi Presiden RI," sebut Andi Harun menegaskan dukungannya terhadap Prabowo.

Untuk mematangkan hal itu, telah dilakukan beberapa gerakan. 

Di antaranya, gerakan se-Kaltim pembentukan semua infrastruktur di seluruh tingkatan hingga tingkat Rukun Tetangga (RT).

Kemudian, sebutnya juga adanya pembentukan relawan yang sebenarnya sudah lama telah melakukan pembentukan tersebut.

Lalu pembentukan Badan Saksi, yakni Badan Saksi Nasional, yang turun menjadi menjadi Badan Saksi Provinsi, dan Badan Saksi Kabupaten/Kota.

"Sehingga proses rekrutmen saksi menjelang pencoblosan hari H, tidak diperlukan lagi karna memang sejak dari awal telah disiapkan," katanya. (tim redaksi Diksi)

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews