DIKSI.CO, SAMARINDA - Memasuki masa Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), sistem zonasi kembali disorot.
Banyak masyarakat yang mengeluhkan sistem zonasi tersebut.
Terkait hal itu, anggota Komisi IV DPRD Samarinda, Damayanti menyebut permasalahan sistem zonasi bukan hal baru terjadi, namun sudah dari di tahun-tahun sebelumnya.
“Seharusnya Dinas terkait melakukan pendataan, baik mana sekolah yang kurang kelas, mana sekolah yang lingkungannya padat penduduk sehingga permasalahan ini tidak terulang lagi,” tegas Damayanti.
Selain sistem zonasi, masalah lain yang disorot Damayanti adalah sistem pendaftaran online.
Menurutnya, sistem pendaftaran online juga kerap menjadi keluhan masyarakat.
Sebab tidak semua masyarakat Samarinda melek akan teknologi.
“Harusnya diberi celah-celah tersendiri kepada masyarakat kita yang tidak paham pada sistem online ini, yaitu salah satunya di buka pendaftaran secara offline,” ujarnya.
Selanjutnya, Politisi PKB ini juga mengatakan pihaknya akan mengadakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dinas Terkait untuk membahas PPDB ini.
“Nanti kita tanyakan apa saja kesiapan, kendala dan apa saja yang dilakukan pemerintah menjelang PPDB nanti,” tutupnya. (advertorial)