DIKSI.CO, SAMARINDA – Wali Kota Samarinda Andi Harun berkeinginan kuat mempercantik kawasan di sekitar perkantoran Balaikota Samarinda dengan bakal membangun Taman Hutan Kota.
 
Taman Hutan Kota tersebut nantinya akan menjadi objek arsitektural yang mampu membenahi fungsi dan citra hutan kota sebagai wadah terbuka hijau.
 
Selain itu, Taman Hutan Kota itu akan menjadi wadah interaksi masyarakat yang aktif serta menjawab kebutuhan masyarakat akan ruang publik yang atraktif.
 
Demikian terungkap dalam Presentasi tim Konsultan kepada Wali Kota terkait pekerjaan Perencanaan Taman Kota Kawasan Balaikota, DED Fasade Jalan Dahlia, Gerbang Kota Samarinda Sungai Siring, Gerbang Kota Jalan HAMM Riffadin, dan Masterplan Harapan Baru di Ruang Rapat Wali Kota di Balaikota Samarinda, Kamis (10/8/2023).
 
Tim konsultan memaparkan Taman Hutan Kota tersebut didalam perencanaan kawasan Dahlia akan saling bersinergi.
 
Dimana Kawasan Dahlia akan bisa berkoneksi dengan Taman Hutan Kota.
 
Diharapkan dengan adanya Taman Hutan Kota, dapat membenahi fungsi dan citra hutan kota, baik dari segi lingkungan, sosial, dan budaya. Sekaligus menjadi pilihan objek rekreasi yang tidak hanya bersifat rekreatif.
 
Disebutkannya, taman hutan kota ini memiliki potensi untuk menjadi sebuah ruang terbuka hijau yang baru untuk menambahkan atraksi pada kawasan Balaikota Samarinda yang sejauh ini diketahui menjadi salah satu tujuan masyarakat untuk melakukan aktivitas olahraga.
 
Andi Harun sangat menyambut baik konsep perencanaan yang disampaikan tim konsultan.
 
Namun ia berpesan agar tetap memberikan kenyamanan bagi warga yang selama ini memanfaatkan kawasan balai kota untuk berolahraga.
 
“Satu lagi pesan saya, agar kontraktornya benar-benar bonafit dan berkualitas. Jangan asal-asalan. Saat pekerjaan berjalan pun harus diawasi,” pesan wali kota mewanti-wanti.
 
Dalam presentasi tersebut, wali kota didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Samarinda Hero Mardanus Satyawan, Kepala Dinas PUPR Desy Damayanti, kepala Bappedalitbang Ananta Fathurazzi, kepala BPKAD Ibrohim, kepala Bapenda Hermanus Barus dan Kabag Organisasi Fiona Citrayani. (*)