Jumat, 20 September 2024

Pasien Positif Covid-19 di PPU Dikarantina Ketat di Rumah, Ini Alasannya...

Koresponden:
Er Riyadi
Senin, 20 April 2020 10:29

Bupati PPU Abdul Gafur Masud./Prokal.com

DIKSI.CO, PPU- Per Senin (20/4/2020) terjadi 3 penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 di Penajam Paser Utara (PPU).

Total pasien konfirmasi positif di calon ibu kota negara ini adalah sebanyak 14 kasus. Hal tersebut disampaikan, Abdul Gafur Masud, Bupati PPU saat menyampaikan rilis media, Senin (20/4/2020), di Kantor Bupati PPU.

“Total terkonfirmasi positif corona di PPU berdasarkan hasil swab saat ini sudah 14 orang. Bahkan sudah terjadi penularan lokal," kata AGM.

13 kasus adalah pelaku perjalanan dari kegiatan Ijtima Gowa. Sementara satu pasien seorang perempuan, diduga kasus penularan lokal.

Pasien perempuan tersebut diketahui berkontak erat dengan PPU 1, yang tidak lain adalah suaminya sendiri. Pasien perempuan dengan kode pasien PPU 13 ini juga diketahui memiliki tiga orang anak yang masih kecil.

Untuk itu, PPU 13 terpaksa dikarantina mandiri di rumah, meski dalam kondisi positif Covid-19, lantaran harus merawat ketiga anaknya, karena sang suami (PPU 1) telah lebih dahulu dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Putri Aji Botung (RSUD-PAB) PPU.

"Satu pasien perempuan itu terpaksa dikarantina ketat di rumah. Pasalnya pasien memiliki tiga anak yang masih kecil, terlebih pasien saat ini diketahui pasien positif namun tidak memiliki keluhan medis," jelas AGM.

Namun, data yang disampaikan AGM, berbeda dengan data yang dimiliki Dinkes Kaltim. Andi Muhammad Ishak, plt kepala Dinas Kesehatan Kaltim yang menyampaikan, PPU 13 dalam laporan yang ia terima tengah dirawat di RSUD Putri Aji Botung PPU.

"Pada 6 April lalu, dilakukan pengambilan swab terhadap pasien, dan pada Senin (hari ini), keluar hasil yang bersangkutan konfirmasi positif Covid-19. Saat ini dirawat di RSUD Putri Aji Botung, dengan kondisi stabil," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)

Saefuddin Zuhri/Diksi.co

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews