DIKSI.CO, KUKAR - Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) ditarget menjadi lumbung pangan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Diketahui, saat ini, 42 persen lebih kebutuhan beras di Kaltim dipasok dari Kukar.
Terlebih setelah adanya Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kaltim, Pemkab Kukar semakin gencar menjalankan Program Pertanian, tak terkecuali Kecamatan Tenggarong Seberang.
Pasalnya, Kecamatan Tenggarong Seberang menjadi penyumbang 24 persen padi untuk Kukar.
Untuk itu, Kecamatan Tenggarong Seberang masuk sebagai salah satu kawasan yang ditetapkan akan menjalankan program pertanian dalam arti luas, mulai dari mitigasi lahan pertanian, pemberian pupuk, mekanisme mesin, hingga manajemen air.
Hal itu disampaikan Camat Tenggarong Seberang, Tego Yuwono, Kamis (14/11/2024).
Disampaikannya, ada beberapa kecamatan yang menjadi sentra lumbung pangan, salah satunya Tenggarong Seberang.
Ia mengatakan, program pertanian yang akan dijalankan bukan hanya padi, tapi juga peternakan hingga perikanan.
“Bukan hanya padi, tapi juga peternakan, hortikultura hingga perikanan akan kami kembangbiakkan,” ujar Tego Yuwono, Kamis (14/11/2024).
Sebagai bentuk dukungan pemerintah kepada para petani, bantuan pun terus diberikan mulai dari bibit, pupuk hingga BBM.
“Mulai dari bibit, pupuk, penanaman, mekanisme mesin, hingga BBM,” ungkapnya.
Sebagai informasi, Pemkab Kukar telah menetapkan lima kawasan berbasis pertanian sebagai komoditi padi sawah.
Kawasan I meliputi Sebulu-Muara Kaman terdiri Desa Sumber Sari, Manunggal Jaya, Cipare Makmur, Sido Mukti, Panca Jaya dan Bunga Jadi dengan luas lahan 1.520 Hektare (Ha).
Kawasan II di Tenggarong Seberang I terdiri dari Desa Bangun Rejo, Karang Tunggal, Manunggal Jaya, Bukit Raya, Loa Lepu, Teluk Dalam, Loa Ulung dan Embalut dengan luas lahan sekitar 1.650 Ha.
Kawasan III di Tenggarong Seberang II yang terletak di Desa Kerta Buana, Buana Jaya, Bukit Pariaman, Sukamaju dan Separe dengan luas lahan 2.160 Ha.
Kawasan IV di Kecamatan Tenggarong dan Loa Kulu meliputi Kelurahan Bukit Biru, Jahab, Desa Jembayan, Sumber Sari, Sepakat, Ponoragan dan Rempanga dengan luas 1.216,61 Ha.
Kawasan V Marangkayu terletak di Desa santan Ulu, Semangko dan Sebuntal sekitar 1.082,16 Ha. (advertorial)