DIKSI.CO, BALIKPAPAN - Kasus klaster pernikahan dan klaster keluarga di Kota Balikpapan masih mengalami peningkatan menurut data Tim Satgas Covid-19 Kota Balikpapan.
Dengan adanya kenaikan kasus ini Tim Satgas terus mewaspadai dan menjadikan perhatian utama agar masyarakat tidak menyebarkan virus yang masih menjadi pandemi ini.
"Kasus dari klaster keluarga termasuk pernikahan menjadi perhatian utama karena jumlahnya terus bertambah," kata Wali Kota Balikpapan yang juga Ketua Tim Satgas Covid-19 Kota Balikpapan Rizal Effendi.
Jika ditemukan adanya pelanggaran yang terjadi saat pelaksanaan acara resepsi pernikahan, tim Satgas akan menindak lanjuti bahkan dapat membubarkan acara tersebut.
"Kalau melanggar protokol kesehatan dan membahayakan akan kita bubarkan acaranya," ujar Wali Kota dua periode ini.
"Karena kalau sudah kena 1 orang biasanya merembet ke yang lain juga, apalagi yang bersangkutan tidak menerapkan protokol kesehatan dengan benar saat acara berlangsung," lanjutnya.
Pihaknya terus meminta kepada masyarakat untuk menjadikan ini pembelajaran dan perhatian agar masyarakat tidak lainnya menjalani protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19.
"Kita minta masyarakat agar memperhatikan hal ini," katanya.
Hingga kini total kasus yang terkonfirmasi positif Covid-19 dari klaster pernikahan mencapai 19 orang menurut data Tim Satgas Covid-19 Kota Balikpapan. (tim redaksi Diksi)