Senin, 25 November 2024

Jelang Tengah Hari, Kebakaran Hanguskan Dua Bangunan Warga di Samarinda 

Koresponden:
Muhammad Zulkifly
Kamis, 18 Agustus 2022 10:40

FOTO : Petugas pemadam dan relawan saat berjibaku melakukan proses pemadaman kobaran api yang mengamuk di Jalan Cendana dan menghanguskan 2 bangunan warga sekitar/ Diksi.co

DIKSI.CO, SAMARINDAKebakaran kembali melanda pemukiman padat penduduk di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) pada Kamis (18/8/2022) sekira pukul 11.20 Wita.

Kobaran api kala itu terjadi di pemukiman padat penduduk, tepatnya dibilangan Cendana, Gang 12, RT 33, Kelurahan Teluk Lerong Ulu, Kecamatan Sungai Kunjang, yang menghanguskan dua bangunan bangsal berisi 10 pintu.

Informasi dihimpun dari keterangan saksi, kalau api diduga berasal dari salah satu rumah warga bermaterial kayu dan merupakan pemukiman lama yang diisi oleh banyak penduduk.

"Itu bangunan lama semua. Rata-rata dari kayu, saya juga belum tahu karena ada rumah sewaan, tetapi tidak tahu ada yang tempati atau tidak," ujar pria 40 tahun itu.

Api yang dengan cepat membesar kala itu tentu saja membuat warga lari tungganglanggang menyelamatkan diri dan harta bendanya. Kendati demikian, kobaran si jago merah pasalnya dapat dengan cepat ditangani pemadam yang dengan cepat melakukan penanganan.

Seperti yang diungkapkan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkar) Samarinda Hendra AH kalau penjinakan api berhasil dilakukan dengan bantuan relawan sekitar Kota Tepian.

"Posko terdekat langsung diluncurkan dibantu relawan," jelas Hendra.

Dengan bahu-membahu, puluhan petugas akhirnya berhasil menjinakan api selama satu jam lamanya. Akibat kobaran api, diketahui sedikitnya dua bangunan warga yang terdiri dari satu rumah tunggal dan satu rumah bangsal berisi 10 pintu ludes dilahap si jago merah.

"Asal mula api dari salah satu bangsalan, dugaannya dari informasi yang kami terima akibat korsleting listrik. Bangsal itu berisi 10 pintu, lima kosong di antaranya kosong dan lima lainnya ada penghuninya," tambahnya.

Meski diduga akibat korsleting listrik, namun Hendra kembali menegaskan kalau hasil pasti penyebab kebakaran nantinya akan diumumkan oleh pihak kepolisian, pasca dilakukannya penyilidikan dan pemeriksaan lebih lanjut.

“Itu masih sebatas dugaan, nanti lebih pastinya dari pihak kepolisian setelah dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” pungkasnya. (tim redaksi Diksi)

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews