DIKSI.CO, SAMARINDA - Motif dibalik aksi pembunuhan yang dilakukan Bambang (25) terhadap kakak iparnya, M Fadillah (31) rupanya disebabkan sakit hati karena dinasehati.
Hal itu diungkapkan Eka Mayasari (33) yang tak lain adalah istri korban, dan juga sekaligus kakak kandung Bambang pelaku pembunuhan.
Kepada media ini, Eka Mayasari menuturkan bahwa saat kejadian dirinya sedang bekerja disebuah pabrik roti tak jauh dari kediamannya yang juga merupakan lokasi pembunuhan, di Jalan Adam Malik II, Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda, Kalimantan Timur.
"Saya tidak mengetahui persis bagaimana kejadiannya, karena saat itu saya lagi bekerja di pabrik roti dekat rumah," tutur Eka, Selasa (8/3/2022).
Eka yang sedang fokus bekerja saat itu pun sontak dikejutkan dengan informasi yang dibawa adik dan anaknya, bahwa M Fadillah telah tewas dihabisi Bambang dengan 35 luka tusuk di sekujur tubuhnya.
"Iya saya baru tahu pas adik sama anak saya cerita," tambahnya.
Meski tak mengetahui kejadian pasti, namun Eka Mayasari menduga bahwa aksi nekat Bambang kala itu disulut oleh amarahnya yang tak terima diberi nasihat M Fadillah.
Diceritakannya lebih jauh, Bambang adiknya itu merupakan warga Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) yang melarikan diri ke Samarinda sebulan silam usai terlibat permasalahan mencuri ponsel.