DIKSI.CO, SAMARINDA - Meski dihadapkan dengan berbagai masalah, termasuk berpotensi kehilangan status kawasan ekonomi khusus, KEK Maloy disebut masih memiliki potensi investasi besar di Kaltim.
Disperindagkop dan UKM Kaltim meyakini dengan momentum IKN, akan membuka ruang investasi yang besar ke Bumi Mulawarman.
"Momentum IKN membuka ruang investor masuk, baik di dalam daerah maupun luar daerah. Makanya kami tunggu saja, saat ini masih on going," kata HM Yadi Robyan Noor, Kepala Disperindagkop dan UKM Kaltim, Rabu (13/4/2022).
Dalam mengelola KEK Maloy, Pemprov Kaltim telah berbagi tugas, untuk urusan mencari dan menjaring investor dilakukan oleh Perusda MBS.
Urusan kelancaran investasi dilakukan DPMPTSP Kaltim.
Sementara pihaknya di Disperindagkop dan UKM Kaltim memastikan kelancaran industri melalui Rencana Pembangunan Industri.
"Maloy itu lah salah satunya berpotensi masuknya investasi," paparnya.