DIKSI.CO, SAMARINDA - Usai digelarnya rapat paripurna ke-25, pada Selasa (2/11/2021) lalu, diumumkan pengusulan pergantian Ketua DPRD Kaltim dari Makmur HAPK ke Hasanuddin Masud.
Setelah diumumkan persetujuan DPRD soal pergantian kursi pucuk pimpinan dewan. Fraksi Golkar ngotot meminta kursi ketua sementara diisi oleh pelaksana tugas (Plt) sambil proses pergantian berlangsung.
Berbagai pertanyaan pun dimunculkan apakah Makmur HAPAK masih menjadi ketua setelah diumumkan atau tidak lagi menjabat.
Komisi I DPRD Kaltim bergerak melakukan konsultasi ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terkait hal tersebut.
Hasilnya, Agiel Suwarno, Anggota Komisi I DPRD Kaltim menegaskan Makmur HAPK masih secara sah menjabat sebagai Ketua DPRD Kaltim.
"Itu kami tanyakan ke Kemendagri. Statusnya (Makmur HAPK) tetap ketua," kata Agiel, dikonfirmasi Senin (15/11/2021).
Hingga saat ini, Makmur HAPK masih sah dan diperkenankan memimpin rapat dan kegiatan kedewanan hingga nantinya Mendagri menerbitkan surat keputusan (SK) pergantian.
Menurut Agiel, setelah SK Mendagri terbit selanjutnya dilakukan pelantikan Ketua DPRD Kaltim yang baru mengisi sisa jabatan periode DPRD 2019-2024.
"Masih sah sebagai ketua dan masih dibolehkan memimpin rapat sampai terbitnya surat SK penggantinya oleh Mendagri," tegasnya. (tim redaksi Diksi)