DIKSI.CO, BALIKPAPAN - DPRD Kota Balikpapan menyoroti terkait proses penyelesaian bendungan Sepaku yang bertujuan untuk mengaliri kebutuhan air besih masyarakat di Kota Balikpapan.

Sebab menurut Anggota DPRD Kota Balikpapan, Pantun Gultom, hal ini mengkhawatirkan akan terjadi problem baru dalam penginstalasian dari bendungan Sepaku.

Menurutnya Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) yang sudah siap diminum ini akan menjadi persoalan lagi jika dialihkan ke warga.

"SPAM Sepaku rencana mau dialihkan ke kita, tapi ini suatu keniscayaan untuk kita. Karena SPAM sana sudah ready to drink. Tapi sumber air kita disini masih harus di olah, bagaimana instalasinya?" kata Pantun Gultom.

Menurutnya jika hal itu dilakukan akan ada warga yang protes dan berontak jika tidak adil nya pengaliran dari SPAM yang sudah siap minum, dibandingkan apa yang didapatkan warga yang masih perlu diolah.

Warga merasa dengan perbedaan instalasi ini nantinya akan ada terbagi menjadi golongan-golongan untuk perbedaan pembagian air bersih ke warga.

"Apakah nanti air itu diberikan ke warga eksklusif atau ada warga yang kelas dua, kan tidak mungkin, pasti berontak yang warga lain. Kenapa air yang lain siap minum, tapi kita yang tidak siap minum," katanya. (Advertorial)