DIKSI.CO, SAMARINDA - Akhir pekan bukan alasan untuk bersantai sejak wabah Covid-19 ini tulari Kaltim.
Bagaimana tidak, tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim, harus ekstra keras memberikan seluruh upaya, guna menekan penularan corona di Bumi Mulawarman.
Salah satunya Juru Bicara GTPP Covid-19 Kaltim, yang terus memberikan informasi perkembangan terakhir kasus corona kepada masyarakat.
Pasalnya, setiap hari kasus konfirmasi positif Covid-19, terjadi peningkatan di Kaltim.
Per Minggu (3/5/2020), terjadi penambahan 8 kasus konfirmasi positif Covid-19 di Bumi Mulawarman, total ada 162 kasus.
"Per Jumat, ada penambahan 8 kasus konfirmasi positif Covid-19, total 162 kasus. Untuk kasus sembuh sebanyak 13 pasien, sementara kasus meninggal berjumlah 1 kasus," kata Andi M Ishak, plt kepala Dinas Kesehatan Kaltim yang juga sebagai Juru Bicara GTPP Covid-19 Kaltim, saat menyampaikan rilis kasus Covid-19, via aplikasi Zoom.
8 kasus konfirmasi positif baru di Kaltim, berasal dari daerah Paser (7 kasus) dan Berau (1 kasus).
Andi M Ishak menjelaskan, 7 kasus berasal dari Kabupaten Paser, seluruh kasus di Paser, berkaitan erat dengan Klaster Ijtima Gowa.
"Tiga orang (PSR 7, PSR 8, PSR 9) merupakan hasil tracing Klaster Ijtima Gowa, dengan hasil rapid test reaktif," jelas Andi Ishak.
"PSR 11 seorang perempuan, diduga tertular setelah kontak erat dengan PSR 6. Sementara tiga kasus lainnya, yakni PSR 12, PSR 13, dan PSR 14, ketiga adalah perempuan diduga melakukan kontak erat dengan PSR 3. 7 pasien konfirmasi di Paser saat ini dirawat di lokasi karantina," sambungnya.
Terakhir 1 kasus dari Berau, yakni BRU 20, merupakan hasil tracing dari Klaster Ijtima Gowa.
"Sebelumnya dilakukan rapid test dengan hasil reaktif, masuk dan dirawat di RSUD Abdul Rivai sejak 20 April 2020," tutup Andi. (tim redaksi Diksi)