Minggu, 24 November 2024

DPRD Samarinda

APBD Kembali Meningkat, Wakil Ketua DPRD Apresiasi Kinerja Pemkot Samarinda

Koresponden:
La Hasa
Jumat, 1 September 2023 20:52

Wakil Ketua DPRD Samarinda, Helmi Abdullah yang dijumpai usai pengesahan Raperda APBD-P Samarinda 2023 pada Jumat (1/9/2023) sore tadi. (IST)

DIKSI.CO, SAMARINDA – Kesepatakan besaran anggaran APBD-Perubahan Samarinda 2023 senilai Rp 4,7 triliun kembali mendapat apresiasi dari para legislatif Kota Tepian. Sebab diketahui, besaran anggaran itu kembali meningkat jika dibanding pada tahun-tahun sebelumnya.

Hal itu diungkapkan Wakil Ketua DPRD Samarinda, Helmi Abdullah. Kata Helmi pengesahan Raperda APBD-Perubahan 2023 senilai Rp 4,7 triliun dalam agenda masa sidang III, pada Jumat (1/9/2023) sore tadi, membuat potensi perkembangan kota menjadi lebih baik.

“Kita apresiasi loncatan APBD ini sangat luar biasa, karena saya pribadi juga sebagai saksi sejarah. Kita rata-ratanya, diangka 3 lebih dikit (APBD Samairnda Rp 3 Triliun). Sekarang kita mau mendekati angka 5 (Rp 4,7 triliun). Ini luar biasa gebrakannya dari serapan termasuk realisasi pembangunannya,” tutur Helmi

Meski kenaikan angka tersebut harus diserap secara maksimal, namun Helmi meyakini kalau Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda sejatinya telah mempersiapkan semuanya secara matang. Kendati waktu serapan anggaran dipenghujung 2023 saat ini diakuinya begitu terbatas.

“Dengan keterbatasan waktu yang sekarang, tentu ini sebenarnya sangat luar biasa. Kalau masalah serapan semakin banyak semakin bagus,” terangnya. 

Percepatan pengesahan Raperda APBD-P Samarinda saat ini juga dinilai Helmi bukan sesuatu yang tergesa-gesa. Meski sejatinya, antara lembaga eksekutif dan legislatif masih memiliki waktu hingga dipenghujung September 2023.

“Ini  bukan percepatan, tapi batas pengetokan itu di tanggal 30 september itukan hanya sekadar batas. Tapi kalau ini segera diketok bisa segera dimulai juga pengerjaannya. Karena ini waktu kita juga mepet kan. Sekarang kalau pembangunan itu cuman sebulan, tentu dikhawatirkan tidak bagus,” urainya. 

Dengan percepatan kesepakatan saat ini, Helmi pun dibuat optimis kalau pembangunan Samarinda selanjutnya akan bisa lebih maksimal dan berkualitas. 

“Kita cuman punya waktu tiga bulan, bahkan efektifnya mungkin cuman dua bulan saja. Tapi dengan adanya percepatan ini kita beharap pemerintah bisa segera mempersiapkan perencanaan semua, agar bisa berjalan dengan baik,” pungkasnya. 

(tim redaksi)

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews