DIKSI.CO, BALIKPAPAN - Kota Balikpapan secara resmi meluncurkan Rencana Aksi Menuju Bangunan Nol Emisi Karbon, dengan memfokuskan pada strategi konservasi energi yang diterapkan dalam sektor bangunan.
Kegiatan penyusunan Rencana Aksi menuju Bangunan Nol Emisi Karbon (Zero-Emission Building) di Kota Balikpapan ini merupakan kerjasama antara Pemerintah Kota Balikpapan dan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) yang didukung oleh Global Buildings Performance Network (GBPN).
Kegiatan ini menghasilkan langkah-langkah kunci yang perlu diambil selama kurun waktu 5 (lima) tahun guna mewujudkan bangunan emisi nol karbon di Kota Balikpapan sebagai bagian dari strategi konservasi energi nasional.
Penyusunan Rencana Aksi ini dilakukan secara kolaboratif antar pemangku kepentingan kunci Pemerintah Kota Balikpapan guna menghasilkan langkah dan solusi strategis sesuai dengan konteks dan sumber daya Kota Balikpapan.
Sekretaris Daerah Pemerintah Kota Balikpapan, Muhaimin, menyatakan dukungan penuh dan komitmennya terhadap langkah-langkah penerapan praktik bangunan rendah emisi karbon selanjutnya.
Salah satunya adalah melalui Program Adiwiyata (Apresiasi Sekolah Hijau Tahunan) yang dapat menjadi salah satu media sosialisasi untuk penerapan bangunan rendah emisi karbon dan mendorong peningkatan partisipasi masyarakat dalam penerapan konservasi energi pada bangunan.