Sabtu, 23 November 2024

Hak Jawab, Andi Harun Bantah Tolak PPKM Darurat saat Bertemu Pangdam VI Mulawarman dan Kapolda Kaltim

Koresponden:
Achmad Tirta Wahyuda
Jumat, 16 Juli 2021 6:55

Suasana konferensi pers terhadap berita Covid-19 oleh Pemkot Samarinda, Jumat (16/7/2021)/ Diksi.co

DIKSI.CO, SAMARINDA - Wali Kota Samarinda Andi Harun membantah dengan tegas pemberitaan dirinya yang disebut menolak PPKM darurat dihadapan Pangdam VI Mulawarman dan Kapolda Kaltim.

"Berita itu provokatif. Sebelumnya kami ada rapat internal, mengutip kalimat yang dilaksanakan di rapat internal juga kesalahan besar karena itu bukan untuk kepentingan umum. Yang dimaksud darurat jika kita kekurangan alat penanganan pasien atau faskes itu yang dinyatakan darurat," tegas wali kota dalam konferensi pers hak jawab pada, Jumat (16/7/2021) pagi di anjungan kantor Balaikota.

Keterangan lisan ini merupakan hak jawab yang dilayangkan Wali Kota Samarinda Andi Harun atas pemberitaan diterbitkan media online Samarinda yang berjudul Andi Harun: Mohon Izin Komandan, PPKM Kami Tolak dan Siap Bertanggung Jawab. Selasa 13 Juli 2021.

Andi Harun menjelaskan, bahwa pertemuan bersama Pangdam VI Mulawarman dan Kapolda Kaltim secara khusus membahas kondisi terkini penanggulangan Covid-19 di Kota Samarinda.

"Yang benar kami memohon doa agar Samarinda tidak menerapkan PPKM darurat. Karena begitu besar dampak yang dihasilkan terutama dampak ekonomi masyarakat," bebernya.

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait
breakingnews