DIKSI.CO, SAMARINDA - Ribuan aliansi guru Samarinda berkumpul di halaman Stadion Segiri dan bergerak menuju Balaikota Samarinda untuk menggelar aksi demontrasi menolak penghapusan insentif guru, Senin 3/10/2022).
Wali Kota Samarinda Andi Harun, secara langsung menemui para guru yang melakukan demonstrasi.
Ia menegaskan kepada para guru yang hadir dalam demonstrasi tersebut, bahwa komitmen Pemerintah Kota adalah untuk memperjuangkan kesejahteraan para guru.
"Tidak ada niat menghapus insentif, Perwali kita masih berlaku, saya tegaskan tidak ada penghapusan insentif untuk guru negeri maupun swasta," tegas Andi Harun didepan para guru.
"Jangankan tindakan namun niat untuk menghapus insentif guru saja tidak ada," lanjut Andi Harun.
Ia juga mengatakan bahwa Pemkot Samarinda tidak dapat memberikan Tunjangan Profesi Guru (TPG), karena menurutnya hal tersebut sudah diatur secara langsung oleh Menteri.
"Kalau soal TPG, saya tidak punya wewenangnya untuk menghadirkan regulasi, regulasi yang ada itu dari menteri," imbuhnya
Walikota Andi Harun, mengajak perwakilan para guru ke Jakarta untuk memperjuangkan agar peraturan tersebut bisa di revisi.
"Mari kita bersama-sama ke Jakarta untuk memperjuangkan agar peraturan itu bisa di revisi, karena memang ini merupakan peraturan yang lebih tinggi dari pada peraturan Walikota," pungkasnya. (tim redaksi)