Edi juga mengatakan bahwa sekitar 42% masyarakat Kukar mata pencahariannya adalah petani dalam arti luas, jadi tugas pemerintah adalah memfasilitasi dan memberi dukungan kepada petani untuk meningkatkan produksi dan terus mengembangkan pertanian dalam arti luas.
Edi juga berharap kepada para petani-petani muda (petani milenial) bisa lebih aktif lagi dalam mengelola pertanian dalam arti luas.
Saat ini pertanian sudah tidak berbasis tradisional tetapi saat ini sudah berbasis teknologi dan manajemen sehingga yang bisa menguasainya adalah generasi muda.
“Jangan ragu-ragu memasuki sektor pertanian karena memiliki potensi besar dan peluang-peluang baru untuk di jalankan,” katanya.
Ada beberapa petani muda yang sudah berhasil salah satunya di Muara Jawa sudah menembus prestasi di tingkat nasional kepeloporanya dengan bidang pertanian hortikultura.
“Saya optimis pemuda Kutai Kartanegara akan berada di garda terdepan membangun pangan di Kutai Kartanegara,” pungkasnya. (ADV/KUKAR)