Walaupun, di situasi pandemi saat ini daya beli masyarakat masih terjaga dengan baik, dari hasil pantauan tidak ada menjadi kendala, walaupun ada 1 atau 2 item barang yang terjadi fluktuasi seperti ayam dan bawang merah atau bawang putih dalam waktu tertentu terjadi kenaikan ataupun penurunan.
"Masih dalam batas normal masyarakat kita sudah mampu beradaptasi dengan situasi harga yang naik-turunnya tidak terlalu drastis," imbuhnya.
Menurutnya, stok barang di Kukar masih aman-aman saja, tidak ada penimbunan, tidak ada orang yang menaikan harga drastis, dengan mekanisme di 18 kecamatan yang selalu di pantau.
"Alhamdulillah kesadaran para pedagang yang bagus, dalam situasi pandemi saat ini tidak ada oknum-oknum yang berani berspekulasi baik kesadaran spritualnya maupun kesadaran sosialnya," tutupnya. (advertorial)