DIKSI.CO, TANAPASER - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Paser Inayatullah mengatakan angkutan umum jurusan Tanah Grogot - Penajam Paser Utara (PPU) tetap beroperasi di masa pandemi COVID-19 meski paling banyak hanya dua kendaraan yang beroperasi.
"Angkutan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) trayek Grogot-PPU sudah ada yang beroperasi, paling banyak dua mobil," kata Inayatullah, Kamis (28/5)
Penurunan ini dikarenakan adanya pembatasan aktivitas masyarakat untuk mencegah penyebaran virus corona.
"Pada hari normal, jumlah penumpang transportasi jurusan Tana Grogot - PPU bisa mencapai 200 orang per hari," ujar Inayatullah.
Lanjut Inayatullah, total jumlah kendaraan umum trayek Tanah Grogot- PPU yang beroperasi sebanyak 15 unit dengan jumlah sopir 50 orang.
Akibat dari sepinya penumpang ini membuat pendapatan mereka turun drastis.
Hal itu pun kata Inayatullah berlaku pada angkutan perdesaan.
"Misal angkutan jurusan Grogot ke Lori dan ke Kerang. Penurunan penumpang sampai 20 persen," ujar Inayatullah.
Pantauan Dishub Paser hingga saat ini menurut Inayatullah belum ada penambahan jumlah penumpang.
"Masyarakat masih berdiam tidak bepergian ke luar daerah. Kecuali beberapa orang karena urusan yang sangat penting," ucap Inayatullah.
Meski dalam waktu dekat pemerintah akan menerapkan new normal pasca pandemi COVID-19, diakui Inayatullah pihaknya belum ada petunjuk dari Kementrian Perhubungan terkait protokol COVID-19 terkait pembatasan jumlah kendaraan. Karena pada masa pandemi pun jumlah kendaraan turun drastis. (advertorial)