Di tengah sorotan dan antusiasme warga, Ahyani mengapresiasi para seniman yang terus berkarya, menjaga tradisi dengan kreativitas modern.
“Setiap nada, setiap gerakan tari mengandung cerita mendalam tentang siapa kita. Seni dan budaya kita adalah fondasi yang memperkuat jati diri bangsa di tengah keberagaman, mencerminkan semboyan Bhineka Tunggal Ika,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Festival sekaligus Ketua Persekutuan Dayak Kukar, Hj Maria Ester menekankan makna penting festival itu sebagai wujud pelestarian nilai-nilai luhur warisan nenek moyang.
“Melalui festival ini, kita ingin menggali, melestarikan, dan memperkenalkan kekayaan budaya Dayak kepada generasi mendatang. Setiap tarian, lagu, dan karya seni mencerminkan kearifan lokal yang patut dibanggakan,” kata Maria.
Festival Seni dan Budaya Persekutuan Dayak Kalimantan Timur 2024 akan berlangsung hingga 16 November 2024.
Festival ini akan menampilkan pameran seni, parade pakaian adat, olahraga tradisional, kuliner khas, pertunjukan musik, tari, hingga bazar. (adv)