DIKSI.CO, SAMARINDA – Selang sehari pasca kecelakaan maut yang terjadi di kawasan GP, Kecamatan Sambutan, Samarinda, Kalimantan Timur, polisi akhirnya mengungkap dugaan penyebabnya.
Dari hasil penyelidikan Unit Laka Lantas Polresta Samarinda, diduga kalau kecelakaan yang membuat satu korban tewas bernama Ferry Kiswanto (30) itu karena out of control, alias lepas kendali.
“Kita belum bisa simpulkan (pastinya). Tapi sementara (dugaannya) saya kira out of control saat sedang mendahului,” ucap Kasat Lantas Polresta Samarinda Kompol Creato Sonitehe Gulo melalui Kanit Laka Lantas, Iptu Jevier Syukur, Rabu (26/4/2023).
Meski demikian, Jevier melanjutkan, kalau penyelidikan pihak kepolisian masih belum selesai.
“Untuk saat ini bb (barang bukti) sudah kami sita. Dan besok kami mulai periksa pihak-pihak yang terlibat, termasuk melakukan olah TKP ulang,” bebernya.
Diuraikannya, dari penyelidikan sementara petugas didapati fakta kalau kecelakaan terjadi pada Selasa (25/4/2023) sekira pukul 02.40 Wita di Jalan Sultan Alimuddin, Kecamatan Sambutan.
Saat kejadian, disebutkan korban yang mengendarai motor bernopol KT 6124 BAB melaju dari arah selatan, tepatnya dari Jalan Otto Iskandardinata menuju utara, Jalan Sultan Alimuddin.
Sedangkan lawannya, diketahui bernama Tomy Ramadhan dengan mengendarai motor KT 2797 IG melaju dari arah berlawanan.
Saat di titik tabrakan, sepeda motor korban diduga hendak menyalip mobil yang ada di depannya, dari lajur sebelah kanan jalan.
Selanjutnya pada saat bersamaan datang sepeda motor KT 2797 IG dari arah berlawanan, karena jarak yang sudah dekat dan sepeda motor KT 6124 BAB tidak kembali ke lajur sebelah kiri dan terjadilah benturan antara dua kendaraan tersebut.
“Saat ini belum kita lakukan penahanan (pengendara bernama Tomy Ramadhan). Kita masih lengkapi olah TKP dulu sambil melakukan pemeriksaan lanjutan dengan pihak terkait,” tandasnya. (tim redaksi)