Sabtu, 18 Mei 2024

Dagangan Sepi, Wanita Asal Kutim Ini Nekat Mencuri, Kasat Reskrim Polres Kutim: Motif Ekonomi Kata Pelaku

Koresponden:
Muhammad Zulkifly
Selasa, 12 Mei 2020 11:56

Aksi pencurian MT saat terekam CCTV di toko tempatnya beraksi/HO

DIKSI.CI, SAMARINDA - Dampak pandemi saat ini yang kian menjadi-jadi, banyak para pekerja yang telah di-PHK atau dirumahkan. Pasalnya, hal ini pun berdampak pada nasib para pedagang saat ini yang kian merana. Semisal yang dialami seorang perempuan berinisial MT (26) asal Kabupaten Kutai Timur (Kutim).

Perempuan yang diketahui sebagai pedagang ikan ini tak lagi bisa berjualan karena pandemi. Walhasil, ia nekat melakukan aksi pencurian sebuah kalung emas dan uang tunai senilai Rp800 ribu di toko milik Hasia (56) di Sangatta, Kutim.

“Motifnya soal ekonomi katanya," jelas Kasat Reskrim Polres Kutai Timur AKP Ferry Putra Samodra saat dikonfirmasi Selasa (12/5/2020).

Ferry menuturkan, MT ini berprofesi sebagai penjual ikan di Pasar Induk, Sangatta, Kutai Timur. Dia sudah cerai dengan suaminya. Dan untuk memenuhi kebutuhan hidup harian, ia lantas menjadi pedagang ikan yang sebenarnya kepemilikan pamannya.

Karena alasan ekonomi, pelaku mengambil emas dan uang milik Hj Hasia pemilik satu salah satu toko di Pasar Induk, Teluk Lingga, tempat pelaku menjual ikan. Pada, Kamis (7/5/2020) pagi Hasia meninggalkan tasnya di toko miliknya untuk beli ikan dan sayur.

“Didalam tas itu ada emas 29 gram dan uang tunai Rp 800.000, satu buah buku tabungan dan KTP,” jelasnya.

Aksi MT kala itu terekam pantauan CCTV di toko tersebut. Atas laporan korban, polisi akhirnya mengamankan pelaku dan kini ditahan di Mapolresta Kutai Timur untuk diproses hukum.

“Barang bukti yang kita amankan, satu buah kalung emas berat 29 gram, satu baju dan satu celana,” pungkas Ferry. (tim redaksi Diksi)

Saefuddin Zuhri/Diksi.co

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews