DIKSI.CO, BALIKPAPAN - Merebaknya kasus Covid-19 di Kota Balikpapan kembali terjadi seiring mulai bermunculan varian baru beberapa pekan terakhir.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty, mengatakan pihaknya telah mengirimkan sampel ke Laboratorium Puslitbangkes Jakarta untuk mengetahui hasil tes pasien yang dikhawatirkan terkonfirmasi positif Covid-19 varian baru.
"Hasil Test Laboratorium WGS sudah keluar dari Puslitabangkes dan hasil test SGTF sudah ada juga dari Labkesda Provinsi," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty.
Dari hasil laboratorium tersebut, Juru Bicara Tim Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kota Balikpapan ini membeberkan bahwa Covid-19 varian Omicron, dan juga varian Delta telah masuk ke Kota Balikpapan.
"Di Balikpapan sudah ada jenis varian Omicron, Namun masih ada juga ditemukan jenis Delta. Sehingga saat ini virus yang menyebar campuran ada varian Omicron dan ada varian Delta," katanya.
Dari data Tim Satgas Covid-29 diketahui ada penambahan 3 kasus kematian pasien positif Covid-19 yaitu 1 di RS Kanujoso , 1 di RSUD Beriman, dan 1 di RS Pertamina, sejak sore hingga malam kemarin.
Ketiganya lansia, memiliki penyakit komorbid, semua belum divaksin. Ia juga mengimbau agar semua masyarakat terutama lansia agar segera melaksanakan vaksinasi Covid-19.
"Oleh karena itu kami sangat memohon masyarakat kembali tetap berada di rumah saja, perketat protokol kesehatan dan gunakan masker 2 lapis," ujarnya.
Tercatat per Rabu (16/2/2022) terdapat penambahan 453 kasus terkonfirmasi positif Covid-19, total pasien positif Covid-19 di Kota Balikpapan sebanyak 41.256 kasus, 36.853 pasien sembuh, 1.882 kasus meninggal dunia. (tim redaksi Diksi)