Sementara itu, Bonifasius Belawan Geh, Bupati Mahakam Ulu, mengungkap pihaknya juga akan fokus dalam pengembangan pertanian dan pariwisata.
Dirinya menegaskan aset terbesar yang saat ini dimiliki Mahakam Ulu ada di sektor pertanian dalam arti luas.
"Kami akan mengembangkan pola pertanian tanam padi kering secara modern. Nantinya petani akan menetap. Sehingga penanggalan tanam tetap dan ritual tanam padi juga tetap," paparnya.
Selain padi gunung, komoditas pertanian yang berkembang di Mahulu adalau kakao. Pemkab Mahulu berupaya meningkatkan kualitas dan kuantitas produksinya.
Meski jadi program unggulan, produksi padi dan kakao di Mahakam Ulu masih minim. Prodiksi padi pada tahun 2020 lalu hanya menghasilkan 4000an ton per tahun, sementara kakao cuma baru sekitar 80an ton per tahun.
"Kami punya program subsidi bagi petani. Bagi masyarakat yang mau membuka lahan akan diberi bantuan dana. Sehingga warga antusias membuka lahan pertanian," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)