Selain untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat akan moda transportasi darat, Junaidi juga menuturkan kalau dua Bus Idaman yang akan beroperasi memiliki bagasi besar sehingga mampu mengakomodir bawaan barang para penumpang.
“Iya bagasi kita cukup luas, ini juga kita perhitungkan karena memahami kebutuhan masyarakat yang biasa membawa barang cukup banyak,” terangnya.
Dengan seluruh persiapan yang telah dilakukan, Junaidi pun membocorkan kalau tarif yang akan dipatok dari trayek perintis ini berkisar dari Rp 80 hingga Rp 100 ribu.
“Tarif yang ditetapkan itu kalau dari Tabang Rp 100 ribu kalau dari Kembang Janggut Rp 80 ribu begitu juga sebaliknya, yang dari Samarinda maupun Tenggarong. Kita juga akan terus melakukan evaluasi sembari ini berjalan,” pungkasnya. (ADV/KUKAR)