"Saya minta posko segera dibuat di banyak warga terdampak dan sekaligus untuk memonitor ketinggian air dari hulu sungai," perintah Akmal.
Kiriman bantuan tersebut disalurkan dan dilaksanakan oleh Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, BPBD, Basarnas, dan organisasi lainnya.
Selain sembako, bantuan juga termasuk tenda keluarga portable, family kit, kids ware, selimut, dan lainnya, dengan total bantuan dari APBN senilai Rp273,37 juta.
Bantuan nantinya akan langsung diterima oleh Dinas Sosial Mahulu di Kecamatan Ujoh Bilang. Untuk total bantuan yang disalurkan berasal dari APBD Kaltim dan APBN, mencakup berbagai kebutuhan pokok seperti beras, gula pasir, kue kaleng, mie instan, minyak goreng, dan susu kaleng.
Dengan kondisi medan yang berat, Akmal menegaskan pentingnya kecepatan dalam penyaluran bantuan untuk memastikan kebutuhan dasar para korban banjir terpenuhi segera. (*)