DIKSI.CO, BONTANG - Kota Bontang menjadi satu diantara daerah penyumbang anak muda usia produktif terbesar di Kaltim.

Dari 200.000 jiwa lebih penduduk di Bontang, sedikitnya 44.000 jiwa tercatat sebagai usia produktif atau kaum milenial di Bontang.

Perkembangan teknologi saat ini dianggap sebagai peluang bagi kaum milenial untuk turut membantu pengembangan kota. Paradigma ini berlaku hampir di seluruh Indonesia.

Bonus demografi ini ditangkap mendiang Adi Darma sebagai peluang untuk memajukan industri kreatif di Bontang yang dipelopori kaum milenial.

"Sebelum berpulang, Bapak sering bercerita tentang potensi anak muda di Bontang, banyak mimpi beliau untuk kemajuan industri kreatif disini," ujar Ferza Agustia, putra mendiang Adi Darma.

Mantan Anggota DPRD Kaltim periode 2014-2019 ini juga menyampaikan sejumlah harapan sebelum Adi Darma meninggal dunia beberapa waktu lalu.

"Bapak mau ada Rumah Milenial di Bontang. Tempat itu nantinya akan menjadi wadah kreatif bagi anak-anak muda di Bontang. Kita punya potensi itu, tapi belum tergarap dengan baik. Kedepan kita akan bangun, sesuai keinginan Almarhum," lanjut pria yang juga aktif di dunia otomotif nasional ini.

Ferza menambahkan, untuk membangun Rumah Milenial telah disusun rancangan serta lokasi pembangunannya.

"Lokasi udah ada, tapi kita rahasiakan dulu. Yang jelas tempat itu nantinya akan memfasilitasi kreatifitas anak muda Bontang, UMKM, dan banyak lagi. Kita tidak mau anak-anak muda Bontang hanya menjadi penonton, kita mau mereka turut menjadi denyut bagi pembangunan kota ini," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)