DIKSI.CO, SAMARINDA - Sudah memasuki hari ke-4 pencarian balita Raffa Ibrahim Hadiyanto (3) di bantaran Sungai Karang Mumus (SKM) namun masih belum membuahkan hasil.
Banyaknya hambatan serta arus deras di SKM dan tingginya curah hujan menjadi salah satu faktor sulitnya upaya pencarian.
Dijelaskan Riqi Efendi, Kepala Unit Siaga Basarnas Samarinda kalau umumnya peristiwa orang tenggelam akan menemukan titik terang pada pencarian hari ke dua dan ketiga.
"Umumnya begitu, tapi dugaannya bisa saja tubuh korban (balita Raffa) terbawa arus deras sungai ataupun tersangkut ditiang-tiang dalam air," ucap Riqi saat dijumpai di lokasi pencarian, Minggu (6/9/2020) sore tadi.
Lanjut Riqi, yang kembali menyulitkan ialah kondisi korban yang masih balita.
Sebab badannya masih begitu mungil tak seperti kasus tenggelam orang dewasa.
Tubuh mungil seorang balita bisa saja luput dari pandangan para petugas saat melakukan upaya pencarian.