DIKSI.CO, SAMARINDA- Mempertimbangkan ada 6 kasus dugaan transmisi lokal di Kota Minyak. Pemkot Balikpapan tengah melakukan kajian untuk melakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
Hal tersebut disampaikan Rizal Effendi, wali kota Balikpapan, saat menggelar rilis media Rabu (22/4/2020) sore.
"Salah satu indikator penetapan PSBB kalau ditemukan transmisi lokal, tetapi ada indikator lain yang harus kita persiapkan sehingga masih mempelajari secepat mungkin kemungkinan yang akan kita lakukan jika PSBB," kata Rizal.
Beberapa kebijakan tengah disempurnakan, termasuk melakukan konsultasi bersama kepala daerah yang telah melalukan kebijakan PSBB tersebut dan segera mungkin untuk ikut mengajukan permintaan PSBB Balikpapan.
"Sehingga, ketika menetapkan PSBB nanti kita bisa lebih sempurna atau bagus, supaya tidak ada kendaraan lagi di Balikpapan," ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim Andi Muhammad Ishak menyampaikan, pihaknya belum dilibatkan dalam pembahasan rencana Balikpapan melakukan PSBB. Meski begitu, Andi menyebut PSBB mulanya diusulkan dari kabupaten/kota, ke Kaltim. Setelah disetujui, lalu Dinkes Kaltim akan melakukan pengusulan ke Kementerian Kesehatan RI.