Sebelumnya Andi Harun menyoroti pembangunan drainase taman yang tidak mampu menampung debit air yang mengalir. Akibatnya saat hujan kerap terjadi genangan hingga menimbulkan bau tidak sedap.
Ia pun memerintahkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk melakukan tinjauan.
Secara teknis Pemkot Samarinda bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUPR) Samarinda telah mempertimbangkan rencana teknis pengerjaan parit.
"Di sisi tebing taman relatif kurang lebar dan keinginan kita memperlebar. Kemudian mencarikan solusi buangan air dari arah Disdukcapil Samarinda supaya taman Samarendah tidak menjadi Bottle Neck genangan air di taman Samarendah," ujarnya. (tim redaksi Diksi)