DIKSI.CO, SAMARINDA - Potensi ledakan jumlah pasien terpapar covid 19 di Samarinda di depan mata.
Kota Samarinda sendiri tercatat hari ini mencapai 681 pasien yang terkonfirmasi sedang mendapat perawatan.
Selain pemkot telah mengeluarkan perwali. Gubernur Kaltim juga telah menerbitkan surat edaran untuk kabupaten dan kota menerapkan PPKM mikro mulai tanggal 3 Juli sampai dengan 20.
Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi I DPRD Samarinda, Triyana mengatakan apa yang lakukan gubernur sah - sah saja.
Hal ini agar masyarakat selalu konsisten melaksanakan prokes secara ketat dan menerapkan 5 M.
"Karena pasien semakin meningkat," ujar Triyana saat dikonfirmasi, Sabtu (3/6/2021).
Kendati disebutnya tim satgas baik BPBD dan TNI - Polri sejauh ini sudah sosialisi ke masyarakat salah satunya giat razia sebagai bentuk pencegahan.
Namun tetap saja korban covid 19 terus meningkat setiap harinya.
"Sumbernya ini juga kan kita belum tahu apakah dari Sanarinda atau kota - kota lain di luar Samarinda. Tapi yang pasti intinya penkot, satgas dan petugas lainnya lebih meningkatkan sosialisasi dan menjaga ketat pintu masuk ke Samarinda," imbuhnya.
Lebih lanjut kata dia untuk mengantisipasi potensi ledakan pasien, Dinkes Samarinda mesti menyiapkan ruang isolasi tambahan dengan begitu tim medis tidak tidak kelabakan dalam melakukan tindakan medis.
"Jangan sampai pasien tidak tertangani. Kita harus berkaca dengan daerah lain seperti Jakarta," terangnya. (advertorial)