Kemudian, Andi Harun kembali menegaskan komitmennya untuk membangun Samarinda dengan lima misi utama. Yakni, pengendalian banjir, pembangunan tata kota yang berkelanjutan termasuk infrastruktur berkualitas, dan pengembangan ekonomi untuk meningkatkan daya saing Samarinda sebagai penyangga Ibu Kota Nusantara.
Lalu, ia ingin meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berbudaya dan berdaya saing, serta mewujudkan kota yang layak huni dengan pendekatan ekologis dan stabilitas keamanan.
Dalam kesempatan itu juga, Andi Harun tak lupa menyampaikan apresiasi kepada seluruh penyelenggara pemilu, termasuk KPU dan Bawaslu, serta pihak keamanan yang telah menjaga kelancaran Pilkada. Ia juga meminta maaf atas kekhilafan selama proses pemilu berlangsung.
"Jika ada salah kata, sikap, atau tindakan yang kurang berkenan selama proses kampanye hingga pemungutan suara, kami mohon maaf sebesar-besarnya," ucapnya.
Andi Harun menutup pidatonya dengan mengajak seluruh masyarakat untuk kembali bersatu membangun Samarinda demi masa depan yang lebih baik.
"Perjuangan kita belum selesai. Ini awal dari kerja keras untuk menjadikan Samarinda maju, Kaltim maju. Dengan dukungan semua pihak, Insya Allah kota ini akan melenting jauh ke depan," tutupnya.
Pernyataan resmi Andi Harun ini disampaikan sambil menunggu hasil real count dari KPU Samarinda sebagai penentu akhir hasil Pilkada 2024. (*)