DIKSI.CO, BALIKPAPAN - Vaksin Sinovac Covid-19 telah tiba di UPTD Instalasi Farmasi Kesehatan Kota Balikpapan dari Gudang Farmasi Samarinda, pada Senin (25/1/2021).
Sebelumnya vaksin ini tiba di Kargo Bandara SAMS Balikpapan pada Sabtu (23/1) lalu, namun sesuai dengan prosedur yang ditetapkan pendistribusian vaksin Covid-19 ini langsung dikirim terlebih dahulu ke Gudang Farmasi Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur, yang kemudian didistribusikan ke 8 kabupaten/kota di Kalimantan Timur.
"12.200 vaksin ini untuk sasaran 6.100 tenaga kesehatan, serta tenaga penunjang seperti sopir ambulans, dan lain-lain. 1 orang diberi 2 dosis dan dijeda 14 hari," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty saat diwawancarai wartawan, di sela kegiatan penerimaan vaksin.
Ia mengungkapkan ada 47 titik fasilitas kesehatan yang akan mendapatkan vaksin ini meliputi puskesmas, rumah sakit, klinik-klinik, pendistribusian dimulai hari Selasa hingga Rabu.
"Kalau ada nakes yang sakit ditunda dulu karena ada tahap berikutnya. Kami imbau semua tenaga kesehatan untuk menjaga diri agar tetap lolos divaksin, dan kita diberi target termin 1 ini selesai selama 14 hari," kata Andi.
Di tempat yang sama Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi, mengatakan Vaksin Sinovac Covid-19 yang tiba ini bersifat gratis, dan masih menunggu petunjuk dari Pemerintah Pusat terkait adanya rencana vaksin mandiri.
"Kalau kita dengar keterangan dari Bapak Presiden kemungkinan Indonesia juga membuka ruang untuk vaksin mandiri. Tapi itu kan bukan wilayah saya untuk menjawab, tapi yang ini semuanya untuk nakes vaksin gratis," ungkapnya. (tim redaksi Diksi)
