Meski baru dapat 1,2 juta vaksin, DPRD Kaltim berharap Kaltim juga turut mendapat jatah vaksin di pengiriman pertama tersebut.
Hal itu ditegaskan oleh Sigit Wibowo, Wakil Ketua DPRD Kaltim.
"Harus diperjuangkan, karena Kaltim ini kan bagian dari Negara Indonesia. Masa kita enggak dapat, ya kan," katanya.
DPRD mendesak Pemprov Kaltim untuk segera berkoordinasi dengan pemerintah pusat, agar Bumi Mulawarman turut menerima jatah dosis vaksin.
Bila nantinya permohonan itu diterima pusat, Sigit menegaskan vaksin terlebih dahulu akan diberikan kepada tenaga medis di Kaltim, yang bertugas di paling depan melawan Covid-19.
"Kami mendorong pemerintah melakukan itu, koordinasi dan mendapat jatah vaksin juga untuk Kalimantan Timur," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)