Jumat, 3 Mei 2024

1.028 Pil Ekstasi Asal Malaysia Gagal Edar di Samarinda Dua Orang Kini dalam Pengejaran

Koresponden:
Muhammad Zulkifly
Selasa, 20 Oktober 2020 7:43

FOTO : Kasat Reskoba Polresta Samarinda AKP Andika Dharma Sena saat memperlihatkan hasil tangkapannya bersama sejumlah barang bukti/IST

Petugas kini tengah mencari sindikat lainnya yang terlibat. Pihak jasa ekspedisi internasional juga akan diminta keterangan guna mengetahui dua orang yang telah ditetapkan dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). 

"Hendra itu sebagai koordinator yang telah disambungkan oleh saudara TN untuk langsung berkomunikasi dengan Cen Ce," jelasnya. 

Diketahui, pil ekstasi ini bukan kali pertama masuk dan beredar di Samarinda. Kepada awak media, Hendra mengaku tiga bulan silam pernah mengambil 900 butir pil ekstasi dari Balikpapan. 

"Yang di Balikpapan kemarin kirim pamai Fidex," ungkap bapak dua anak itu.

Pria yang mengaku sebagai sopir itu juga mengatakan, dirinya hanya diminta TN untuk menerima barang dari Cen Ce. Dan, akan diberikan imbalan. 

"Saya disuruh aja. Sebelumnya, saya diberikan imbalan sebesar Rp 5 juta. Kalau yang ini belum tau," pungkasnya. (tim redaksi Diksi) 

 

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait
breakingnews