DIKSI.CO, SAMARINDA - Camat Samarinda Ilir, La Uje, mewakili Wali Kota Samarinda Andi Harun resmi membuka Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-53 Tingkat Kecamatan Samarinda Ilir.
Kegiatan itu digelar di Jalan Abdul Aziz Samad, Sabtu (4/5/2024).
Dalam periode enam hari, mulai dari tanggal 4 hingga 9 Mei 2024, MTQ Samarinda Ilir akan menjadi panggung bagi lima kelurahan yang berpartisipasi, yakni Selili, Sidomulyo, Sungai Dama, Sidodamai, dan Pelita.
Pembukaan acara disorot dengan arakan kafilah yang dipimpin oleh sepuluh wakil dari masing-masing kelurahan.
Mengenakan pakaian batik, peserta tampil penuh semangat untuk memulai kontestasi ini.
Dalam sambutan Andi Harun yang dibacakan oleh La Uje, menyatakan bahwa MTQ bukan sekadar kompetisi, tetapi sebuah festival keagamaan yang memungkinkan umat Islam untuk meresapi Al-Qur'an melalui qiraat atau seni membaca.
"Membaca Al-Qur'an tidak hanya menghidupkan ajaran, tetapi juga menyebarkan kedamaian dan keberkahan," katanya.
Ia juga menegaskan bahwa MTQ merupakan salah satu metode dakwah yang efektif.
Melalui lantunan Al-Qur'an, masyarakat yang hadir dapat merasakan kehadiran Islam secara langsung.
"Juara adalah bonus, tetapi jiwa sportifitas adalah harga mutlak bagi setiap peserta," tegasnya.
Harapan besar juga diberikan oleh Andi Harun terkait dampak positif dari kegiatan ini, yakni peningkatan pemahaman terhadap Al-Qur'an dan kualitas SDM, terutama di wilayah Samarinda Ilir.
Di sisi lain, Ketua Panitia MTQ Samarinda Ilir, Andi Syafrudin, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh peserta atas partisipasinya yang ramai.
"Keberadaan mereka menunjukkan bahwa masih banyak yang peduli dan mengenal Al-Qur'an,"ucapnya.
Dengan harapan agar segala persiapan dan pelaksanaan acara dapat berjalan lancar, Andi Syafrudin berdoa semoga kegiatan ini menjadi ladang berkah bagi semua pihak.
"Kami mohon maaf atas segala kekurangan yang mungkin terjadi selama acara berlangsung," tambahnya.
Total 132 peserta turut serta dalam kegiatan ini, dengan rincian 30 peserta dari Kelurahan Selili, 21 peserta dari Sidomulyo, 20 peserta dari Sungai Dama, 22 peserta dari Sido Damai, dan 35 peserta dari Pelita. (*)