DIKSI.CO, KUKAR - Update aksi karyawan PT Sinar Kumala Naga yang ajukan pembukaan jalan menuju dermana jetty ke Pertamina EP Anggana Asset 5 Sanga-sanga.
Sempat berdiskusi cukup panjang antara PT. Sinar Kumala Naga ( Kumala Naga SKN) dengan PT. Pertamina EP Anggana Asset 5 Sangasanga Field ada respon terkait hal itu.
Hal tersebut diungkapkan oleh perwakilan Pertamina EP Anggana Asset 5 Sangasanga Field, Senin (6/7/2020).
Formalities Staff Legal Rohmadoni Nurbanatran mengatakan, terjadi miskomunikasi antara kedua perusahaan tersebut.
Pihaknya sebenarnya telah menginformasikan kepada PT. SKN untuk menutup jalan tersebut.
Ia mengatakan, alasan penutupan jalan tersebut karena masalah keamanan.
Sebab jalur tersebut merupakan jalur jaringan pipa minyak.
Ditakutkan jika ada kendaraan yang lewat dan kemudian berpotensi menimbulkan api, maka pihaknya menutup jalan tersebut.
"Kami sudah melakukan komunikasi secara verbal akhir tahun. Kemudian secara pertemuan sudah dilakukan tanggal 20 Maret kemarin. Penutupan jalan karena sudah ada fasilitas migas," ucap Rohmadoni Nurbanatran.
Pihaknya saat ini menunggu jawaban yang tepat untuk dapat menjadi alasan dibukanya kawasan tersebut.
"Kami butuh argumen secara tertulis Kami menunggu pihak SKN," ucapnya.
Sebelumnya, karyawan PT Sinar Kumala Naga (SKN) untuk bertemu dengan pihak Pertamina EP Asset 5 Sangasanga Field, Kecamatan Anggana, Kutai Kartanegara, Senin (6/7/2020).
Mereka meminta kejelasan pihak Pertamina EP untuk kembali membuka jalur pelabuhan yang berada di kawasan perusahaan tersebut.
Sebab selama seminggu terakhir jalur yang melewati wilayah Pertamina menuju dermaga SKN ditutup.
"Alasannya ditutup karena ada pemasangan pipa. Namun hampir sepekan ini tidak dibuka. Jelas itu pelabuhan untuk supplai batubara dan BBM," ucap Direktur Operasional PT SKN Sulasno.
Dengan adanya penutupan jalur ini otomatis menghambat kegiatan angkut muat batubara perusahaan tersebut.
Bahkan dengan kondisi pandemi Virus Corona ( covid-19 ) ini berpengaruh terhadap nasib karyawan PT SKN.
Saat ini pihaknya mendatangi perwakilan Pertamina EP 5 Sangasanga Field Anggana.
Mereka melakukan mediasi terkait permasalahan tersebut. Hampir 50 karyawan PT SKN berkumpul di lapangan desa Anggana.
Mereka melakukan aksi jalan kaki menuju lokasi tersebut.
Hingga berita ini diturunkan kedua belah pihak membahas hal tersebut. Kapolsek Anggana Iptu Amiruddin turut hadir untuk menjaga kondusifitas pertemuan ini.
Aksi ini dimulai pukul 09.30 wita.
Proses mediasi masih berlangsung antara pihak Pertamina EP Asset 5 Sangasanga Field dengan perwakilan PT SKN. (*)
Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul PT. Pertamina EP Anggana Sudah Sampaikan Penutupan Jalan ke Dermaga Jetty PT SKN, https://kaltim.tribunnews.com/2020/07/06/pt-pertamina-ep-anggana-sudah-sampaikan-penutupan-jalan-ke-dermaga-jetty-pt-skn?page=all.