Minggu, 24 November 2024

Trakindo Gelar Kompetisi Teknik Alat Berat 2020, Diikuti 13 Institusi Pendidikan

Koresponden:
diksi redaksi
Jumat, 16 Oktober 2020 7:24

Trakindo Gelar Kompetisi Teknik Alat Berat 2020/ IST

DIKSI.CO - Memasuki masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) di Indonesia, aktivitas di semua bidang belum berjalan normal, termasuk di bidang pendidikan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) saat ini menjalankan program pembelajaran jarak jauh (PJJ) yang memanfaatkan teknologi sebagai salah satu cara untuk beradaptasi di kondisi saat ini.

PT Trakindo Utama (Trakindo), penyedia solusi alat berat Cat®, sebagai perusahaan yang senantiasa berkomitmen mendukung serta memberikan kontribusi nyata dalam memajukan pendidikan di Indonesia, kembali mengadakan Kompetisi Kompetensi Keahlian Teknik Alat Berat (K3TAB) yang telah dilaksanakan sejak 2008, dan pertama kalinya digelar secara daring.

Yulia Yasmina, Chief Administration Officer Trakindo, mengatakan bahwa pandemi membuat semua orang lebih kreatif dan kuat dalam menghadapi tantangan.

“K3TAB adalah bagian penting dari komitmen kami terhadap kemajuan pendidikan teknik alat berat yang kami jalankan secara berkelanjutan, karenanya di tengah pandemi kami beradaptasi dan berinovasi menjalankan kompetisi dengan skema daring. Pelaksanaan K3TAB kali ini yang bertema Bersama Memperkuat Potensi Bangsa, kami harap dapat menginspirasi seluruh peserta untuk selalu memiliki mental pemenang, selalu mencari jalan keluar dari setiap tantangan, terus berusaha mewujudkan apa yang diinginkan, dan pada akhirnya menjadi generasi penerus yang berkualitas, dengan kompetensi tinggi dan berkarakter baik,” jelas Yulia dalam acara penutupan K3TAB 2020.

K3TAB adalah kompetisi tahunan antarsiswa dan mahasiswa teknik alat berat yang bernaung dalam Program Kerja Sama Pendidikan (COOP) Trakindo.

Kegiatan ini adalah bagian dari perwujudan semangat Advancing You Forward pada inisiatif tanggung jawab sosial perusahaan dalam memajukan kualitas pendidikan teknik alat berat Indonesia yang berbasis karakter. K3TAB pada tahun 2020 ini merupakan tahun penyelenggaraan ke-12 untuk tingkat Politeknik dan tahun ke-11 untuk jenjang SMK.

Pelaksanaan K3TAB 2020 dilakukan secara virtual, keseluruhan proses mulai dari seleksi, persiapan, kompetisi hingga acara penutupan, dilakukan dengan selalu memprioritaskan protokol keselamatan.

Kategori yang dilombakan meliputi Presentasi Inovasi, Pengetahuan Teknik, dan Keterampilan Teknik. Beberapa kategori dilakukan dengan skema virtual meeting, dan studi kasus daring. Sedangkan kategori praktik dilakukan dengan skema yang disebut stuntman, yaitu peserta diminta memberi instruksi kerja kepada teknisi di workshop.

 K3TAB tahun ini diikuti sebanyak 13 institusi pendidikan teknik alat berat. Peserta dari jenjang Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yaitu SMKN 1 Balikpapan, SMKN 1 Lubukpakam, SMKN 1 Singosari, SMKN 2 Dumai, SMKN 2 Sumbawa Besar, SMKN 6 Samarinda, dan SMKN 3 Sorong. Peserta dari jenjang Politeknik yaitu Politeknik Negeri Banjarmasin, Politeknik Negeri Samarinda, Politeknik Negeri Jakarta, Politeknik TEDC Bandung, Politeknik Negeri Padang, dan Politeknik Negeri Ujung Pandang.

 “K3TAB merupakan ajang dimana kita dapat melihat sejauh mana anak didik kita telah berkembang. Kegiatan ini juga memperlihatkan dampak positif dari sinergi dan kerjasama yang kita lakukan terhadap kemajuan generasi penerus,” tambah Yulia. (*)  

SMKN 1 Singosari Sabet Tim Terbaik 

SMKN 1 Singosari berhasil menyabet gelar tim terbaik di seluruh kategori pada tingkat SMK.

“Pastinya kami sangat senang karena bisa mempertahankan juara umum dan mengharumkan nama SMKN 1 Singosari. Latihan keras selama tiga bulan yang telah kami lalui akhirnya membuahkan hasil. Terima kasih pada teman-teman dan pembimbing yang telah mendukung kami serta Trakindo yang telah menyelenggarakan K3TAB sehingga kami dapat mengasah potensi diri kami,” ujar Dita Indah Restu, perwakilan peserta dari SMKN 1 Singosari.

Sementara itu, juara umum kategori Politeknik tahun ini juga dimenangkan oleh juara bertahan dari tahun sebelumnya yaitu Politeknik Negeri Samarinda. Indra Bagus Pamungkas, perwakilan dari tim Politeknik Negeri Samarinda menyampaikan rasa syukur dan pengalaman mengikuti kompetisi secara daring.

“Sudah pasti kami bersyukur dan sangat bahagia karena kami mampu mempertahankan reputasi Politeknik Negeri Samarinda sebagai juara umum kategori Politeknik di program K3TAB. Pengalaman kompetisi tahun ini begitu luar biasa, karena kami ditantang untuk dapat mengikuti tren yang terjadi di industri yang ada saat ini, sehingga menyiapkan kami untuk menjadi lebih baik lagi ke depannya,” kata Indra.

Melalui kegiatan K3TAB, Trakindo bangga dapat memberikan kontribusi terhadap kemajuan pendidikan generasi penerus bangsa yang berkarakter dan berkualitas dalam memenuhi kompetensi dunia kerja.

“Selamat kepada para pemenang, semoga bisa terus berprestasi dan menjadi inspirasi bagi rekan, keluarga, masyarakat, dan negara. Mari kita eratkan terus sinergi antara Trakindo dengan institusi pendidikan, agar tercapai tujuan kita, yaitu bersama memperkuat potensi bangsa,” tutup Yulia. (*) 

 

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews