DIKSI.CO, BALIKPAPAN - Penanganan Covid-19 di Kota Balikpapan terus diupayakan oleh pemerintah, salah satunya dengan pengadaan vaksinasi. 

Sebelumnya, program pemberian vaksinasi ini telah dijalankan sejak beberapa bulan yang lalu dengan menargetkan berbagai kelompok-kelompok di Kota Balikpapan untuk meningkatkan herd immunity. 

Namun, menurut Anggota Komisi II DPRD Kota Balikpapan Nurhadi Saputra, pengadaan vaksinasi di Kota Balikpapan perlu dievaluasi kembali karena stok yang sering kehabisan. 

"Harus cari solusi karena Balikpapan ini salah satu kota yang kesulitan dapat vaksin," kata Nurhadi. 

Menurut Nurhadi, pemberian vaksin di beberapa Kota lain yang ada di Indonesia justru terpantau lancar dan memiliki banyak stok, tidak seperti di Kota Balikpapan. 

"Di Makassar Sulawesi Selatan, di Palu, saya juga beberapa waktu lalu dari Manado lihat di sana banyak menerima vaksin mereka tidak ada masalah, malah Balikpapan jadi masalah," kata Nurhadi. 

Ia pun meminta kepada pemerintah untuk dapat menambahkan stok vaksinasi Covid-19, mengingat tingginya minat vaksinasi masyarakat Kota Balikpapan. 

"Ini harus disupply dari pusat untuk mengadakan vaksin di Balikpapan, saya dengar banyak orang mengeluh," katanya. 

"Padahal tingkat kesadaran orang untuk vaksin di Kota Balikpapan lumayan tinggi kok, tapi vaksin nya tidak ada. Jangan maksa vaksin kalau barang tidak siap," lanjutnya. 

Diketahui saat ini surat vaksinasi Covid-19 menjadi salah satu syarat yang harus dilengkapi bagi yang akan melakukan perjalanan ke luar kota dengan transportasi udara. (advertorial)