DIKSI.CO, SAMARINDA - Kecelakaan berdarah yang menewaskan seorang pemuda bernama Wahyu Arianta (24) yang menunggangi motor Honda Vario KT 2923 BCA di Jalan Suryanata, Kelurahan Bukit Pinang, Kecamatan Samarinda Ulu pada Jumat (26/3/2021) tak ada indikasi tabrak lari.
Hal ini diungkapkan Kasat Lantas Polresta Samarinda, Kompol Ramadhanil melalui Kanit Laka, Ipda Henny Merdikawati. Kata polisi berpangkat balok emas satu ini, hasil sementara olah TKP yang dilakukan tak menemukan adanya indikasi tabrak lari.
"Tidak ada saksi yang mengatakan tabrak lari. Kesimpulan sementara masih sama, out of control. Kecelakaan tunggal," tutur Henny, Minggu (28/3/2021) sore tadi.
Selain itu, lanjut Henny, saat menggelar olah TKP aparat kepolisian juga menemukan banyaknya pasir yang berserakan di badan jalan. Temuan pasir ini juga menjadi salah satu indikasi kuat, jika kecelakaan yang terjadi merupakan out of control.
"Serakan pasir ini diduga menjadi sebab kecelakaan out of control. Kalau ada saksi yang mengatakan (tabrak lari), baru kita bisa mengarah ke sana," bebernya.
Selain itu, Henny juga menyampaikan jika ruas jalan Suryanata yang menghubungkan Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dengan Kota Tepian ini memang menjadi salah satu jalur rawan kecelakaan maut.