DIKSI.CO, SAMARINDA - Liaison Officer (LO) bakal pasangan calon (bapaslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Samarinda, Parawansa-Markus layangkan protes saat perhitungan rekapitulasi syarat dukungan pada rapat pleno terbuka Komisi Pemilihan Umum (KPU), Selasa (21/7/2020).
Seprianus Luaran, menganggap tim verifikasi panitia pemungutan suara (PPS) di lapagan tidak bekerja secara maksimal.
Seprianus memprotes perihal banyaknya dukungan suara yang tidak dapat ditemukan di Kecamatan Samarinda Utara, Kelurahan Sempaja karena persoalan pemekaran wilayah administrasi.
"Ini salah satu faktor yang kami katakan merugikan kami," kata Seprianus usai rapat pleno.
Lanjutnya, di wilayah Kecamatan Loa Ilir, kata Seprianus, setelah melakukan verifikasi melalui layanan video call kemudian dinyatakan prosedur verifikasi yang dilakukan tim LO tidak sesuai.